Evolusi Musik Elektronik Dari Masa Ke Masa
Evolusi Musik Elektronik Dari Masa Ke Masa – Kemajuan Musik Elektronik: Dari Suara Penelitian Hingga Acara EDM Dunia.
Jika kita ucapan pertanyaan rajaburma88 nada elektronik bumi, rasanya kita lagi ngebahas salah satu kejadian adat sangat asyik era ini. Dari suara- suara abnormal di makmal nada tahun 50- an hingga jutaan orang jingkrak- jingkrak di pergelaran semacam Tomorrowland, kemajuan nada modern ini betul- betul luar lazim. Nah, di postingan ini, kita akan jalan- jalan bebas menelusuri kemajuan EDM, dari era dini sampai era depan yang kian mutahir. Ayo, siapin headphone, kita mulai!
Dini Mula Nada Elektronik: Penelitian di Laboratorium
Saat sebelum terdapat DJ dengan pentas mewah serta lampu laser, nada elektronik itu… betul, penelitian objektif. Tahun 1940- an sampai 1950- an, para insinyur serta komposer semacam Pierre Schaeffer di Prancis mulai main- main dengan rekaman pita magnetik. Metode ini diucap musique concrète—mereka rekam suara- suara abnormal seperti sepur, mesin, apalagi suara orang, kemudian potong- potong serta campurkan jadi nada terkini.
Di bagian lain, di Jerman, sanggar WDR di Cologne jadi rumahnya para pionir semacam Karlheinz Stockhausen. Mereka menghasilkan nada dari suara asli: gelombang elektronik yang terbuat oleh osilator. Ini bukan nada yang dapat kalian jogetin, bro. Ini lebih ke arah” astaga, ini apaan?” Tetapi percayalah, tanpa penelitian edan ini, tak akan terdapat nada EDM semacam saat ini.
Lahirnya Bikinan: Mengganti Bumi Musik
Masuk tahun 1960- an, lahirlah instrumen yang hendak mengganti segalanya: bikinan modular. Salah satu yang sangat populer merupakan Moog synthesizer. Dokter. Robert Moog memberitahukan perlengkapan ini ke bumi, serta musisi mulai terpikat. Bayangin, lo dapat buat suara bass menggelegar ataupun melodi luar angkasa hanya dengan memutar knop serta mencolok kabel.
Band- band semacam The Beatles, Pink Floyd, serta Kraftwerk mulai mempelajari suara bikinan ini. Kraftwerk, spesialnya, betul- betul edan- edanan. Nada mereka seperti manusia mesin yang lagi party, serta mereka dapat dikatakan nenek moyangnya seluruh nada elektronik modern.
Tak hanya itu, tahun 70- an pula melahirkan jenis terkini: disco. Nada disco seperti Donna Summer serta Giorgio Moroder ngasih gesekan elektronik ke nada tarian. Lagu” I Feel Love”( 1977) misalnya, itu salah satu track awal yang nyaris full elektronis. Bisa dikatakan, ini cikal akan house, techno, hingga EDM.
Masa 80- an: Elektronik Masuk Mainstream
Tahun 1980- an? Astaga, ini masa kencana! Synthpop meledak melalui band seperti Depeche Bentuk, New Instruksi, serta Pet Shop Boys. Nada mereka aksi, catchy, serta nyatanya elektronik amat sangat. Drum machine semacam Roland TR- 808 serta TR- 909 pula mulai banyak digunakan, menciptakan suara beat ikonik yang hingga saat ini sedang digunakan di lagu- lagu hip- hop serta EDM.
Di bagian klub malam, Chicago serta Detroit jadi pusat revolusi terkini: house music serta techno. DJ semacam Frankie Knuckles di Chicago mencampurkan disko dengan beat elektronik, menghasilkan nada buat acara selama malam. Sedangkan di Detroit, banyak orang seperti Juan Atkins serta Derrick May bawa atmosfer futuristik dengan techno.
Kemajuan EDM sesungguhnya banyak berutang pada masa ini. Mengapa? Sebab di sinilah format- format nada elektronik klub lahir.
90- an: Dentuman Global
Masuk tahun 90- an, nada elektronik kian meledak dengan cara garis besar. Inggris jadi cerang produktif buat jenis semacam rave, jungle, serta drum and bass. Di bagian lain, trance dari Jerman serta Belanda bawa beat yang hipnotis serta melodi penuh emosi, melalui nama- nama semacam Paul van Dyk serta Tiesto.
Festival- festival mulai bermunculan: Love Ambalan di Berlin, Creamfields di Inggris, serta Ultra Music Pergelaran di Miami. Nada elektronik bumi mulai membuat komunitas garis besar. Para DJ jadi selebriti, serta remix lagu- lagu pop mulai jadi standar.
Ini pula masa di mana internet lama- lama memesatkan penyebaran nada. Forum- forum nada, radio online, serta setelah itu MP3 player membolehkan lebih banyak orang menikmati kemajuan nada modern ini bila saja, di mana saja.
Tahun 2000- an: EDM Jadi Raja
Tahun 2000- an, boom EDM( Electronic Dance Music) betul- betul terjalin. Subgenre semacam electro house( dipopulerkan oleh Deadmau5, Justice, Daft Punk) serta dubstep( pikirkan Skrillex) memahami radio, pergelaran, apalagi soundtrack film.
Kemajuan EDM di era ini luar lazim kilat. Berkah alat sosial, YouTube, serta layanan streaming semacam SoundCloud, artis- artis bebas dapat langsung bocor ke bumi tanpa wajib memiliki merek rekaman besar.
Festival- festival seperti Tomorrowland, EDC( Electric Daisy Carnival), serta Ultra kian besar. Mereka bukan hanya konser, tetapi pengalaman komplit: riasan edan- edanan, lampu LED raksasa, bunga api, serta penciptaan visual yang mind- blowing.
Apalagi, banyak bintang film pop mainstream semacam Rihanna, Justin Bieber, serta The Weeknd mulai bekerja sama dengan produser EDM semacam Calvin Harris, Zedd, serta David Guetta. Bumi pop serta elektronik betul- betul berpadu.
Akibat Pergelaran Bumi dalam Kemajuan Musik Elektronik
Jika ngomongin nada elektronik bumi, tak komplit tanpa bahas pergelaran. Pergelaran ini lebih dari semata- mata acara: mereka jadi pertandingan showcase teknologi terkini, gaya nada terkini, apalagi style hidup.
Tomorrowland( Belgia) misalnya, bukan hanya pergelaran musik—ini bumi khayalan. Tiap tahun mereka memiliki tema beda, pentas yang lebih mendekati kastil ataupun pesawat alien, serta ribuan orang dari semua bumi tiba.
Ultra Music Pergelaran di Miami merupakan kriteria gaya EDM bumi. Siapa yang tampak di Ultra umumnya jadi dorong ukur bintang film sangat hot tahun itu.
Awakenings di Belanda fokus ke techno, menampilkan gimana kemajuan EDM tidak hanya pertanyaan bass drop besar, tetapi pula pertanyaan intensitas beat underground.
Melalui festival- festival ini, nada elektronik tidak cuma didengar, tetapi dialami dengan cara raga, penuh emosi, serta apalagi kebatinan.
Era Saat ini: Nada Elektronik yang Terus menjadi Beragam
Dikala ini, kemajuan nada modern membuat elektronik terus menjadi membaur ke bermacam jenis. Terdapat future bass( seperti Flume), lo- fi beats untuk bebas berlatih, hingga melodic techno untuk yang senang atmosfer lebih dalam.
Teknologi pula buat segalanya kian edan. DJ serta produser saat ini dapat tampak live sembari bermain perlengkapan semacam Ableton Push, Native Instruments Maschine, ataupun apalagi langsung perform dari iPad.
AI( intelek ciptaan) pula mulai masuk. Terdapat lagu- lagu yang dibuat seluruhnya oleh mesin, ataupun dibantu AI buat menghasilkan sound terkini. Era depan nada elektronik bumi? Kayaknya tak hendak terdapat batas inovatif lagi.
Era Depan Nada Elektronik: Apa yang Hendak Terjalin?
Ngomongin era depan kemajuan EDM serta kemajuan nada modern, terdapat sebagian gaya yang asyik amat sangat untuk diikutin:
AI serta Machine Learning
Kita udah amati sebagian penelitian di mana AI buat beat ataupun remix lagu. Esoknya, AI dapat tolong musisi menciptakan campuran suara terkini, ataupun apalagi kerja sama dampingi orang serta mesin dalam pementasan live.
Virtual Reality( VR) serta Augmented Reality( AR)
Konser virtual di bumi VR akan jadi perihal lazim. Bayangin nonton DJ kesukaan kalian di bumi maya, komplit dengan stage yang tidak bisa jadi dibuat di bumi jelas!
Konektivitas Global
Dengan internet luar biasa kilat, produser dari negeri kecil juga dapat viral serta memiliki fans global. Nada elektronik kian inklusif serta beraneka ragam.
Penelitian Genre
Batasan dampingi jenis akan kian angkat kaki. Akan terdapat lebih banyak nada yang campur- campur antara techno, folk, jazz, apalagi klonengan Bali elektronik. Asyik, kan?
Sustainability
Pergelaran besar mulai mikir pertanyaan jejak karbonium. Era depan nada elektronik bisa jadi mengaitkan pergelaran ramah area, gunakan tenaga surya ataupun teknologi hijau yang lain.
Penutup: Nada Elektronik, Narasi yang Lalu Berkembang
Jika terdapat satu perihal yang tentu pertanyaan nada elektronik bumi, itu merupakan: beliau lalu berevolusi. Dari makmal eksperimental tahun 50- an, ke pucuk pergelaran EDM modern, sampai era depan yang penuh AI serta VR, nada elektronik senantiasa menciptakan metode buat jadi suara dari era depan.
Kemajuan EDM bukan hanya pertanyaan suara terkini, tetapi pula pertanyaan gimana teknologi, adat, serta daya cipta orang berasosiasi jadi satu. Serta dengan kemajuan nada modern yang tak sempat menyudahi, siapa ketahui, bisa jadi sebagian tahun lagi, kalian sendiri yang akan buat revolusi selanjutnya!
Post Comment