EUROMAT Mengajukan Keluhan Uni Eropa terhadap Kroasia atas Perubahan Undang-Undang Perjudian yang Tidak Diberitahukan – Brussels, Oktober 2025 — Ketegangan antara EUROMAT (European Gaming and Amusement Federation) dan Pemerintah Kroasia meningkat setelah federasi tersebut secara resmi mengajukan keluhan kepada Komisi Eropa terkait perubahan besar pada Undang-Undang Perjudian Kroasia yang dinilai melanggar prinsip transparansi dan pemberitahuan sebagaimana diatur oleh hukum Uni Eropa.
Langkah los303 ini menandai babak baru dalam perdebatan panjang mengenai regulasi perjudian lintas batas di Uni Eropa, khususnya soal bagaimana negara anggota mengatur sektor ini tanpa melanggar kewajiban pemberitahuan kepada Komisi sebelum menerapkan kebijakan baru.
⚖️ Latar Belakang Kasus: Perubahan Tanpa Pemberitahuan Resmi
Pada pertengahan tahun 2025, pemerintah Kroasia memperkenalkan amandemen terhadap Undang-Undang Perjudian Nasional yang secara signifikan mengubah mekanisme lisensi operator, pengenaan pajak baru pada mesin hiburan, serta persyaratan teknis bagi penyedia perangkat lunak permainan.
Namun, perubahan ini tidak pernah diserahkan kepada Komisi Eropa untuk ditinjau, sebagaimana diwajibkan oleh Directive (EU) 2015/1535, yang mensyaratkan negara anggota memberi tahu setiap rancangan peraturan teknis yang dapat memengaruhi pasar internal.
Menurut EUROMAT, kegagalan Kroasia untuk memberikan pemberitahuan resmi kepada Komisi Eropa berarti bahwa aturan tersebut diterapkan tanpa transparansi, menciptakan potensi diskriminasi terhadap operator asing dan melanggar prinsip kesetaraan dalam pasar tunggal Uni Eropa.
“Kroasia telah mengesahkan undang-undang yang berdampak besar terhadap operasi lintas batas tanpa memberikan kesempatan bagi pihak berkepentingan untuk memberikan masukan,” kata Jason Frost, Presiden EUROMAT.
“Tindakan ini tidak hanya melanggar kewajiban hukum Uni Eropa, tetapi juga mengancam keadilan dan stabilitas sektor perjudian di seluruh kawasan.”
🇭🇷 Isi Amandemen yang Dipermasalahkan
Perubahan dalam undang-undang Kroasia mencakup beberapa poin utama yang menjadi pusat keluhan EUROMAT:
-
Kenaikan Pajak Hiburan & Mesin Slot: Pemerintah menaikkan pajak atas mesin hiburan dan slot hingga 30% lebih tinggi dibandingkan tarif sebelumnya, dengan alasan perlindungan konsumen dan pengendalian sosial.
-
Persyaratan Lisensi Baru: Setiap operator asing kini wajib membuka kantor fisik di Kroasia dan menyimpan sebagian besar server data di wilayah nasional.
-
Pembatasan pada Penyedia Luar Negeri: Pemasok perangkat lunak asing diwajibkan mendapatkan sertifikasi ulang lokal meskipun sudah memiliki lisensi dari negara anggota UE lain.
Ketiga aspek ini, menurut EUROMAT, “berdampak langsung pada arus barang dan jasa di pasar tunggal Eropa” dan karenanya wajib diberitahukan terlebih dahulu ke Komisi Eropa sebelum diimplementasikan.
Namun, Kementerian Keuangan Kroasia berdalih bahwa perubahan ini merupakan “penyesuaian administratif internal” yang tidak memerlukan pemberitahuan karena hanya berlaku pada sektor domestik.
🧭 Reaksi Industri: Kekhawatiran terhadap Fragmentasi Pasar
Langkah Kroasia langsung menuai kritik luas dari berbagai operator dan asosiasi industri di Eropa Tengah dan Timur.
Beberapa perusahaan menilai bahwa kebijakan baru ini dapat menciptakan preseden berbahaya, di mana negara anggota lain merasa dapat mengubah regulasi perjudian tanpa koordinasi dengan Uni Eropa.
Operator asal Jerman dan Malta yang beroperasi di Kroasia melaporkan peningkatan beban administratif serta biaya lisensi ulang yang signifikan, sementara operator lokal menyatakan bahwa pajak baru telah mengurangi daya saing mereka terhadap platform internasional.
“Kita berisiko menciptakan pasar perjudian Eropa yang terfragmentasi, di mana setiap negara bermain dengan aturan sendiri,” ujar Marek Dvořák, direktur asosiasi perjudian Republik Ceko.
“Tujuan Uni Eropa adalah menciptakan pasar tunggal yang adil, bukan membangun tembok antarnegara.”
🏛️ EUROMAT dan Proses di Komisi Eropa
EUROMAT, yang mewakili lebih dari 5.000 operator mesin hiburan dan penyedia konten permainan di 23 negara Eropa, telah mengajukan keluhan resmi ke Komisi Eropa pada awal Oktober 2025.
Dalam dokumen setebal 40 halaman itu, federasi menuduh Kroasia melanggar:
-
Pasal 5 dari Directive (EU) 2015/1535, yang mewajibkan pemberitahuan terhadap rancangan peraturan teknis;
-
Pasal 34 dan 56 dari Traktat Fungsi Uni Eropa (TFEU), terkait larangan hambatan terhadap perdagangan barang dan jasa antarnegara anggota;
-
Prinsip transparansi dan proporsionalitas dalam penerapan kebijakan nasional.
Komisi Eropa kini sedang meninjau keluhan tersebut. Jika terbukti, Kroasia dapat menghadapi prosedur pelanggaran (infringement procedure) dan kemungkinan sanksi finansial.
Seorang juru bicara Komisi Eropa menyatakan:
“Kami mengonfirmasi telah menerima pengaduan resmi dari EUROMAT dan sedang mengevaluasi dokumen pendukung yang diajukan. Komisi menilai penting untuk memastikan setiap negara anggota mematuhi kewajiban pemberitahuan sebelum memberlakukan regulasi baru yang berdampak lintas batas.”
💬 Respons Pemerintah Kroasia
Pemerintah Kroasia menolak tuduhan tersebut dan menegaskan bahwa amandemen undang-undang perjudian merupakan bagian dari reformasi fiskal nasional yang tidak memerlukan konsultasi dengan Uni Eropa.
Seorang pejabat dari Kementerian Keuangan menyatakan bahwa langkah ini diambil untuk “melindungi masyarakat dari risiko kecanduan dan meningkatkan pendapatan pajak negara.”
Namun, para ahli hukum Eropa menilai pembelaan Kroasia tersebut tidak kuat, mengingat pasal-pasal baru secara langsung memengaruhi perdagangan jasa antarnegara anggota.
“Jika suatu aturan memengaruhi operator dari negara lain, maka pemberitahuan adalah kewajiban, bukan pilihan,” ujar Dr. Elena Kovacs, pakar hukum Uni Eropa dari Universitas Ljubljana.
🌐 Implikasi Lebih Luas untuk Pasar Eropa
Kasus ini dapat memiliki konsekuensi jangka panjang bagi regulasi perjudian di Uni Eropa, terutama dalam konteks koordinasi kebijakan antarnegara anggota.
Jika Komisi Eropa memutuskan untuk mendukung EUROMAT, hal ini dapat memaksa Kroasia membatalkan atau menunda penerapan undang-undang baru, serta menjadi peringatan bagi negara lain yang mencoba memperketat kontrol tanpa pemberitahuan formal.
Selain itu, kasus ini juga menggarisbawahi pentingnya dialog antara pembuat kebijakan dan industri, agar tujuan perlindungan konsumen tidak bertentangan dengan prinsip perdagangan bebas dan inovasi digital.
🧩 Kesimpulan
Keluhan EUROMAT terhadap Kroasia bukan hanya tentang satu negara yang melanggar prosedur administratif — tetapi juga tentang masa depan integrasi pasar perjudian Eropa.
Perdebatan ini menyoroti keseimbangan yang rapuh antara kedaulatan nasional dalam mengatur perjudian dan kewajiban supranasional untuk menjaga pasar tunggal yang adil.
Jika Komisi Eropa menerima keluhan tersebut, Kroasia mungkin harus merevisi undang-undangnya — dan hasilnya bisa menjadi preseden penting bagi seluruh industri perjudian Eropa di masa depan.
Satu hal yang pasti: keputusan akhir dari Komisi Eropa akan menentukan apakah Uni Eropa tetap menjadi pasar tunggal yang kohesif, atau justru menghadapi era baru fragmentasi regulasi dalam sektor perjudian digital.